Gudang Pizza Hut di Jalan Raya Darmo Surabaya terbakar, Kamis malam, 12 Juni 2025
Surabaya, Indonara - Kebakaran
melanda sebuah gudang penyimpanan di lantai dua restoran cepat saji Pizza Hut
yang berlokasi di Jalan Raya Darmo No. 79 A, Surabaya, pada Kamis (12/6) malam.
Dugaan awal menyebutkan bahwa api berasal dari konsleting listrik di area
tersebut.
Insiden ini pertama kali dilaporkan ke Dinas Pemadam
Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya pada pukul 22.13 WIB oleh
seorang warga bernama Johan. Lima menit kemudian, tim pemadam tiba di lokasi
dan langsung melakukan upaya pemadaman.
“Yang terbakar adalah gudang penyimpanan kardus dan kertas
di lantai dua. Api cukup cepat membesar karena material yang mudah terbakar.
Untungnya bisa segera kami atasi,” ujar salah satu petugas di lokasi kejadian.
Sebanyak 15 unit kendaraan pemadam dari berbagai pos,
seperti Pos Grudo, Pasar Turi, Menur, TVRI, Joyoboyo, Sukolilo, dan Wiyung,
dikerahkan untuk mengendalikan api. Selain itu, lima unit tim rescue juga
diterjunkan.
“Api pokok berhasil kami padamkan sekitar pukul 22.37 WIB.
Kemudian dilakukan pembasahan sampai kondisi dinyatakan aman dan kondusif pada
pukul 23.26 WIB,” tambahnya.
Kebakaran menghanguskan area seluas kurang lebih 3 x 6
meter dari total luas bangunan 20 x 20 meter. Selain gudang, atap dapur yang
berada di dekat titik api turut terdampak. Genting dan wuwung di bagian atas
juga sempat terbakar sebagian.
“Di lantai dua memang digunakan untuk gudang penyimpanan.
Materialnya mudah terbakar, seperti box dan kertas, sehingga cukup rentan jika
ada gangguan listrik,” jelas petugas.
Sumber air untuk proses pemadaman diambil dari titik
terdekat di Jalan Comal. Selama penanganan, tim pemadam bekerja sama dengan
sejumlah instansi lain, termasuk BPBD, Satpol PP, Dishub, PMI, dan PLN.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Pihak restoran
yang diwakili oleh Heri Suryono, asisten manajer, langsung berada di lokasi
untuk memberikan informasi kepada petugas.
“Begitu tahu ada asap dari atas, kami langsung evakuasi dan
hubungi pemadam,” ujar Heri singkat.
Hingga saat ini, penyebab pasti kebakaran masih dalam
proses penyelidikan, namun konsleting listrik di area gudang lantai dua menjadi
dugaan sementara.