 |
| Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar berikan sambutan di festival seni Kolakarya di Pos Bloc, Jakarta Pusat, Sabtu (19/7/2025). |
Jakarta, Indonara.id — Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Gus Imin, menyebut pentas seni bertajuk Kolakarya yang digelar dalam rangka Hari Lahir (Harlah) ke-27 PKB sebagai momentum untuk menyapa masyarakat dari berbagai kalangan.
"Ini membuat kita lebih mudah berkomunikasi dengan semua pihak, sehingga PKB ingin menyapa semua kalangan, termasuk berkomunikasi secara cair dengan semua pihak," ujar Gus Imin saat membuka acara yang berlangsung di Pos Bloc, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7/2025).
Festival seni Kolakarya yang merupakan singkatan dari Kolaborasi Kelola Karya, dihadirkan sebagai bentuk pendekatan kultural PKB kepada masyarakat, khususnya generasi muda. Gus Imin menegaskan bahwa seni dan budaya adalah elemen penting dalam perjalanan politik yang humanis.
"Seni dan budaya adalah realitas yang paling netral, sehingga mudah mendekatkan antar-kita. Hal paling pokok dalam perjuangan politik kan salah satunya adalah kemanusiaan, seni dan budaya," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Gus Imin juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara, termasuk para seniman dan kreator yang ambil bagian.
Ajang ini, kata Gus Imin, digelar sebagai ruang ekspresi bagi para seniman, baik yang baru memulai perjalanan kreatif maupun mereka yang telah banyak menghasilkan karya.
Salah satu kegiatan yang menarik perhatian publik dalam festival tersebut adalah lomba desain karikatur Muhaimin Iskandar. Lomba ini tidak hanya menjadi panggung kompetisi, tetapi juga menjadi media refleksi dan ekspresi kreatif terhadap figur politik yang dikenal dekat dengan kalangan muda dan seniman.
Wakil Ketua Harian DPP PKB, Muhammad Aji Pratama, juga turut memberikan apresiasi atas partisipasi luar biasa para peserta lomba. Ia menyebutkan bahwa karya-karya yang masuk menunjukkan keberagaman ide dan semangat kreativitas anak muda Indonesia.
“Kami ucapkan terima kasih atas partisipasi luar biasa dari para peserta. Karya-karya yang masuk sangat beragam, orisinil, dan mencerminkan semangat zaman. Ini menjadi bukti bahwa PKB adalah rumah besar bagi kreativitas anak muda,” ujar Aji di lokasi acara.
Lebih lanjut, Aji menyatakan bahwa antusiasme peserta menunjukkan adanya semangat tinggi dari generasi muda dalam berkarya dan menyumbangkan gagasan untuk mewujudkan Indonesia yang lebih kreatif.
Festival Kolakarya menjadi bukti nyata bahwa politik tak selalu kaku dan formal. Dengan sentuhan seni dan budaya, komunikasi antar-elemen masyarakat dapat dijalin secara lebih cair dan inklusif. PKB, melalui inisiatif ini, mencoba membangun jembatan dialog dengan cara yang menyenangkan dan relevan dengan semangat zaman.
