Bondowoso, Indonara — Dr. Fathur Rozi, M.Fil.I resmi menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bondowoso setelah dilantik oleh Bupati Abd Hamid Wahid dalam sebuah upacara pelantikan di Pendapa Raden Bagus Asra, Jumat (11/7/2025).
Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso Fathur Rozi.
Dalam pernyataan usai pelantikan, Fathur Rozi menegaskan komitmennya untuk melakukan pembenahan birokrasi sebagai langkah awal dalam mendukung visi dan misi Bupati.
Ia menekankan pentingnya penempatan aparatur sipil negara (ASN) berdasarkan kompetensi, guna menciptakan birokrasi yang profesional dan efisien.
"Jadi InsyaAllah sebelum open bidding, kita akan lakukan semacam asesmen ataupun ada uji kompetensi untuk kita tempatkan sesuai dengan kompetensi, kemampuan, kapabilitas teman-teman," paparnya.
Fathur menyampaikan, penataan birokrasi ini akan dilakukan secara bertahap. Tahap awal akan diisi dengan uji kompetensi untuk 20 posisi strategis. Setelah itu, akan dilanjutkan dengan seleksi terbuka untuk mengisi 12 jabatan eselon II yang saat ini masih kosong.
"Setelah selter selesai, baru kemudian eselon 3, eselon 4 InsyaAllah secara simultan dengan kepala sekolah," lanjutnya.
Mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Probolinggo ini juga menegaskan bahwa seluruh langkah tersebut akan dijalankan berdasarkan arahan dan komitmen Bupati Bondowoso.
Ia menolak adanya pembedaan dalam tubuh ASN dan menegaskan bahwa semua pegawai merupakan elemen penting dalam menjalankan roda pemerintahan.
"Tidak ada dikotomi, pembedaan tidak ada," tegasnya.
Selain fokus pada penataan jabatan, Fathur Rozi juga menaruh perhatian besar terhadap kedisiplinan ASN. Ia menegaskan setiap dugaan pelanggaran akan diproses melalui mekanisme verifikasi, dengan tetap menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah.
"Saya kepingin Bondowoso ini betul-betul menjadi berkah berkemajuan," pungkasnya.
